Hubungan Jenis Kelamin dengan Perilaku Seks Pranikah pada Remaja

  • Silviatul Amalia Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rustida
  • Yulia Retno Safitri Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rustida
  • Wiwit Indriyani Aslina Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rustida
Keywords: Gambaran, perilaku seks pranikah, remaja

Abstract

Perilaku seks pranikah pada remaja masih menjadi masalah hingga saat ini. Negara Indonesia berada di peringkat kedua di ASEAN dan di peringkat ke tujuh tertinggi di dunia. Seks pranikah merusak masa depan remaja, seperti putus sekolah dan tanggung jawab menjadi orang tua muda. Dampak yang ditimbulkan oleh perilaku seksual remaja, yang merupakan sumber masalah yang harus segera diselesaikan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan jenis kelamin dengan perilaku seksual pranikah dikalangan remaja. Metode Penelitian ini menggunakan pendekatan cross sectional. 216 responden dengan teknik simple random sampling, Pengambilan data menggunakan kuesioner yang telah di uji validitas dan reliabilitas, data di uji menggunakan uji Spearman Rank. Hasil uji Spearman Rank menunjukkan bahwa Ha diterima dan H0 ditolak, dengan nilai p=0,000 (<0,05). Kesimpulan: terdapat hubungan antara jenis kelamin dengan perilaku seks pranikah. Jenis kelamin merupakan salah satu faktor penting dalam memahami sikap terhadap hubungan seksual yang merupakan fakta yang konsisten dengan temuan dari negara-negara Asia. Hal ini dipengaruhi oleh stigma atau norma subyektif yang ada di masyarakat bahwa remaja laki-laki dianggap wajar dalam melakukan perilaku. Menanamkan nilai-nilai 8 fungsi keluarga, mengawasi media komunikasi agar tidak menyalahgunakan, dan mendorong remaja untuk bergabung di Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK) untuk mencegah TRIAD Kesehatan Reproduksi Remaja (tidak menikah muda, melakukan hubungan seks sebelas tahun atau lebih muda) merupakan cara untuk menghentikan seks pranikah.

Author Biographies

Silviatul Amalia, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rustida

Program Studi Pendidikan Profesi Bidan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rustida

Yulia Retno Safitri, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rustida

Program Studi Pendidikan Profesi Bidan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rustida

Wiwit Indriyani Aslina, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rustida

Program Studi Pendidikan Profesi Bidan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Rustida

Published
2025-01-09
Section
Articles