Pengaruh Paparan Asap Rokok dalam Rumah Terhadap Kejadian ISPA Pada Balita di Puskesmas Kapongan Situbondo

  • Aripin Aripin Prodi D III Keperawatan Akademi Kesehatan Rustida
  • Hendrik Probo Sasongko Prodi D III Keperawatan Akademi Kesehatan Rustida
Keywords: Asap Rokok Berbahaya Bagi Balita

Abstract

Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) merupakan salah satu penyebab kematian tersering pada anak di negara sedang berkembang. Banyak faktor yang mempengaruhi terjadinya ISPA yaitu umur, status gizi, polusi udara, kepadatan dalam rumah, imunisasi, defisiensi vitamin A, paparan asap rokok, BBLR (Berat Badan Lahir Rendah), pemberian ASI dan sosial ekonomi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalis apengaruh paparan asap rokok dalam rumah terhadap kejadian ISPA pada Balita di Puskesmas Kapongan.
Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan Rancangan penelitian menggunakan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalahsejumlah 43 pasien. Akan tetapi setelah dilakukan sampling dengan kriteria inklusi maupun kriteria eksklusi, didapatkan sampel sebanyak 30 respondenyang dianalisa menggunakan uji statistik Regresion Linier dengan bantuan software SPSS for windows seri 17.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa distribusi tinggi rendahnya paparan asap rokok dalam rumah responden sebagian besar (73,33%) mempunyai tingkat paparan asap rokok yang tinggi. Sedangkan distribusi kejadian ISPA yang dialami dan dikeluhkanBalita, sebagian besar (63,33%) berada pada tingkat kejadian ISPA sedang.
Dari hasil uji statistik regresi linier, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif yang signifikan sebesar 0,403 antara paparan asap rokok terhadap kejadian ISPA pada Balita di Puskesmas Kapongan tahun 2018.
Tinggi rendahnya pengaruh asap rokok terhadap ISPA tergantung dari konsentras iasap rokok yang terkumpul dalam ruangan tertutup sesuai dengan jumlah perokok, jenis rokok yang dihisap dan karakteristik dari ruangan seperti ukuran ventilasi, temperature dan kelembaban, serta kebiasaan Balita berada di area asap rokok.

Published
2019-07-01
Section
Articles